BIOS merupakan program yang berfungsi sebagai pegatur seting konfigurasi pada OS (Operating System). Program BIOS akan muncul sebelum booting menuju OS melalui perintah dari masing2 jenis Program BIOS. Seperti contoh, pada AMIBIOS, untuk memunculkan menu BIOS harus menekan keyboard "DEL". Lain juga perintah pada BIOS jenis Phoenik.
Lalu apa perbedaan BIOS dan Cmouse? Kita sering mendengan bahkan sering mengoperasikan menu BIOS, namun mungkin sebagian dari kit ada yang belum paham mengenai perbedaan keduanya. BIOS adalah program, sedangkan CMOS adalah batre Cmos yang fungsinya sebagai penyimpan arus untuk mensuply arus pada program BIOS. Kita sering menjumpai pada komputer yang sebelum masuk windows harus menekan tombol F1 ato F2 untuk melanjutkan, hal ini disebabkan karena batre pada CMOS telah habis sehingga BIOS tidak bisa menyimpan seting konfigurasi.
Adapun batre CMOS yang habis tidak meyebabkan eror yang fatal, hanya saja setiap kali masuk windows setelah komputer dimatikan harus melalui perintah oleh karena seting konfigurasi yang tidak bisa tersimpan melalui batre CMOS.
Lalu apa perbedaan BIOS dan Cmouse? Kita sering mendengan bahkan sering mengoperasikan menu BIOS, namun mungkin sebagian dari kit ada yang belum paham mengenai perbedaan keduanya. BIOS adalah program, sedangkan CMOS adalah batre Cmos yang fungsinya sebagai penyimpan arus untuk mensuply arus pada program BIOS. Kita sering menjumpai pada komputer yang sebelum masuk windows harus menekan tombol F1 ato F2 untuk melanjutkan, hal ini disebabkan karena batre pada CMOS telah habis sehingga BIOS tidak bisa menyimpan seting konfigurasi.
Adapun batre CMOS yang habis tidak meyebabkan eror yang fatal, hanya saja setiap kali masuk windows setelah komputer dimatikan harus melalui perintah oleh karena seting konfigurasi yang tidak bisa tersimpan melalui batre CMOS.
Perbedaan BIOS dan CMOS
Reviewed by liee
on
Sunday, March 10, 2013
Rating:
No comments: